Ingat kisah film Ainun & Habibie? Sangat mendalam kebersamaan Habibie dengan Ainun. Rasa cinta Habibie terhadap sang isteri sedemikian besar, hingga ia merasakan kekosongan dalam relung jiwanya saat sang istri tiada. Konon, kira-kira dua pekan setelah kematian Ainun, suatu hari Habibie memakai piyama tanpa alas kaki dan berjalan mondar-mandir, sambil memanggil “Ainun... Ainun…” Ia mencari Ainun di setiap sudut rumah. Ainun adalah perempuan istimewa di mata Habibie. Ia menepati janji untuk selalu mendampingi Habibie sampai akhir hidupnya, di kala susah maupun senang. Bahkan pada detik-detik terakhir menjelang kepergiannya, ia tetap memikirkan Habibie. “Saya tidak bisa, saya tidak bisa berjanji akan menjadi istri yang sempurna untukmu. Tapi saya akan selalu mendampingimu, saya janji itu.” Itu janji Ainun ketika dilamar oleh Habibie. Dan ia membuktikannya. Setia mendampingi Habibie sampai akhir hayatnya. Ada lagi kisah cinta seorang ulama besar di Indonesia, Buya Hamka. Putra be
Sebuah catatan corat coret copy paste pengingat kata menjaga lupa, berbagi kebaikan untuk sesama